Pesawat Militer Filipina Lockheed C-130 Hercules Jatuh Di Kota Patikul, 45 Orang Tewas

- 5 Juli 2021, 10:30 WIB
Pesawat Militer Filipina Jatuh Di Kota Patikul, 17 Orang Tewas
Pesawat Militer Filipina Jatuh Di Kota Patikul, 17 Orang Tewas /REUTERS/Handout

JOMBANG UPDATE – Pesawat militer Lockheed C-130 Hercules dengan nomor sayap 5125 milik angkatan udara Filipina (PAF) dilaporkan jatuh di Kota Patikul, Provinsi Sulu, Filipina.

Seperti dikutip JOMBANG UPDATE dari Reuters, kecelakaan pesawat angkatan udara kali ini disebut-sebut sebagai insiden militer terburuk di Filipina sepanjang 30 tahun terakhir.

Dalam insiden yang terjadi pada Minggu, 4 Juni 2021, pukul 11.30 waktu Filipina, pesawat diketahui membawa sebanyak 96 penumpang yang sebagian besar adalah para tentara.

Menurut laporan terbaru yang dikutip JOMBANG UPDATE dari Al Jazeera dan Associated Press, akibat insiden ini 42 tentara tewas di pesawat dan 3 warga sipil di darat menjadi korban meninggal. Lalu, sebanyak 49 tentara selamat, sementara 5 tentara lainnya hilang.

Baca Juga: Aamir Khan dan Kiran Rao Bercerai, Bintang Bollywood Ini Umumkan Perpisahan Setelah 15 Tahun Menikah

Baca Juga: Viral Sepatu BTS Meal Hasil Kreasi Seniman Asal Singapura, Kreatif Banget!

Pihak militer menyampaikan, para tentara yang terluka segera dilarikan menuju rumah sakit yang ada di Sulu dan diterbangkan ke Kota Zamboanga untuk menjalani perawatan.

Menurut para saksi mata, beberapa tentara tampak melompat keluar dari pesawat untuk menyelamatkan diri. Oleh karena itu, pasukan tentara tetap dikerahkan oleh pemerintah hingga Minggu malam guna mencari lima tentara yang belum ditemukan keberadaannya.

Beberapa korban yang selamat adalah para pilot. Akan tetapi, para pilot mendapatkan luka yang serius. Demikian pernyataan yang disampaikan oleh pihak militer Filipina.

Berdasarkan gambar yang dirilis pihak militer, terlihat bahwa bagian ekor pesawat relatif utuh. Namun, bagian lain dari pesawat terbakar atau berhamburan di tempat terbuka yang dikelilingi pohon kelapa. Sementara itu, tampak pula tentara dan regu penyelamat yang berlari membawa tandu ke lokasi kecelakaan yang diselimuti asap abu-abu gelap.

Belum jelas apa yang menjadi penyebab dari insiden kali ini. Akan tetapi, Letjen Corleto Vinluan selaku komandan militer regional mengatakan, kemungkinan pesawat mengalami kecelakaan karena terbang melampaui landasan pacu, lalu jatuh di pinggiran bandara.

Seorang pejabat angkatan udara lain yang tak ingin disebutkan namanya juga menjelaskan jika landasan pacu Kota Patikul lebih pendek daripada landasan pacu lain di Filipina. Hal ini berpotensi menyulitkan pilot jika pesawat terbang melampaui tempat pendaratan. Dia sendiri telah beberapa kali menerbangkan pesawat militer ke Pulau Patikul atau dari sana.

Semula, Pesawat Lockheed C-130 Hercules mengangkut pasukan yang kebanyakan adalah tentara baru, dari Kota Cagayan de Oro selatan untuk ditempatkan di Provinsi Sulu guna memperkuat pemerintah dalam memerangi berbagai kelompok milisi, seperti Abu Sayyaf.

Insiden Pesawat Lockheed C-130 Hercules terjadi ketika pasukan angkatan udara sedang membantu mengangkut pasokan medis, vaksin, dan peralatan pelindung untuk disalurkan kepada provinsi-provinsi di pulau terjauh di tengah lonjakan kasus pandemi COVID-19.***

Editor: Apriani Alva

Sumber: REUTERS Aljazeera Assoicated Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x