INTM 3: Iko Tantang Model Tong Kosong Jadi Rival

- 18 Desember 2022, 20:10 WIB
INTM 3: Iko Tantang Model Tong Kosong Jadi Rival
INTM 3: Iko Tantang Model Tong Kosong Jadi Rival /Instagram.com/@intm_nettv

JOMBANG UPDATE - Ketika penjurian INTM 3 minggu lalu, Iko mengeluhkan dirinya kurang bisa berkonsentrasi karena rumah begitu berisik. 

 Setelah didesak oleh para juri, Iko akhirnya menyebutkan nama seorang model yang dianggapnya sebagai tong kosong.

 Kalo aku terlihat menyendiri, mungkin karena ada saatnya kayak aku ngerasa rumah berisik banget. Jadi diri aku itu kayak ngerasanya capek,” ungkap Iko ketika dikorek para juri.

“Siapa yang bikin risih kamu?” tanya Panca penasaran.

Baca Juga: INTM Cycle 3: Shynka Tidak Kuat Mental Hadapi JudgesBaca Juga: INTM Cycle 3: Shynka Tidak Kuat Mental Hadapi Judges

Baca Juga: 3 Setter Muda Jakarta BIN di Proliga 2023 Bikin Ketar-Ketir, Ternyata Ini Rekan Tisya Amallya

“Shalfa,” ungkap Iko sambil tertawa.

Mendengar namanya diadukan Iko kepada para juri, Shalfa hanya tersenyum sambil memendam rasa. 

“Kenapa Shalfa bikin berisik sampe mengganggu konsentrasi kamu?” lanjut Panca.

“Kayak tong kosong sih kak,” jawab Iko disertai tertawa lebih keras.

Indonesia Next Top Model 3 ditayangkan setiap hari Sabtu dan Minggu pukul 19.00 WIB di Net TV, YouTube Channel NetInsight. Dapat juga ditonton ulang melalui aplikasi NETVERSE.

Iko berhasil menyabet Model of The Week di challenge INTM minggu lalu. 

Sehingga di episode minggu ini yang mulai ditayangkan pada Sabtu, 17 November 2022, Iko berhak untuk memilih ketua yang akan berkompetisi dengannya.

Iko pun memilih Shalfa yang secara kebetulan berada di tim yang berbeda dengan dirinya. 

“Haaah… Kak Iko menunjuk aku sebagai leader? Mau ngajak tarung tong kosong,” ujar Shalfa menanggapi tantangan Iko.

Tantangan pertama di minggu ini adalah Beyond Transformation. Di mana setiap tim harus menghasilkan dua penampilan dari kepala hingga ke kaki dengan tema experimental beauty  dan iconic beauty.

Iko memanfaatkan jam terbangnya yang tinggi di dunia modelling, dengan cepat ia sudah memiliki bayangan siapa yang cocok sebagai model dan stylistnya.

Menurut Iko, experimental beauty akan lebih cocok untuk Kezia yang memiliki cat eye. Sementara bibir Marella yang flop lips sangat cocok untuk iconic beauty. 

Kezia dan Denissa bersyukur mendapatkan Iko sebagai ketua tim, dibandingkan masuk ke tim Shalfa.

Baca Juga: Profil Trixie Theola: Model INTM Cycle 3 yang Tereliminasi

Baca Juga: INTM Cycle 3, Berlian Ditunjuk Jadi Ketua, Belum Punya Mental Juara?

Menurut Denissa, Iko sebagai pemimpin bisa bersikap tegas dan selalu mau membantu anggota timnya.

“Seneng sih di-lead sama Kak Iko, soalnya kak Iko itu tegas dan dia selalu mau bantu team mates nya,” ujar Denissa.

Sementara itu Shalfa memimpin timnya dengan ragu-ragu karena ia takut menyinggung teman-temannya apabila mereka tidak setuju dengan perannya.

Keraguan Shalfa menimbulkan kebingungan dari anggota timnya

“Jujur aku bingung sih, kamu itu harus ngerti dulu instruksinya apa. Dia kayak muter kanan, muter kiri. Haduh Shalfa, kalo kayak gini sih waktunya bakalan abis tapi lo gak ada pointnya,” kata Raisa yang ternyata suka bicara berbeda di depan dan di belakang.

Bahkan Raisa juga merasa bahwa keputusan Shalfa memilih Berlian sebagai model experimental beauty kurang tepat, seharusnya lebih baik dimodelkan oleh Vaness yang menurutnya lebih bold.

“To be honest aku nggak setuju banget sih waktu Shalfa bilang, eeeh, aku makeup in yang iconic ya.”

“Haduh Shalfa ini kan colorful banget, dalam hati aku ini harusnya Vaness yang harusnya iconic, karena dia itu bener-bener bold,” keluh Raisa lagi terhadap keputusan Shalfa.

INTM 3
INTM 3 @intm_nettv

Saat penjurian, Marella dari tim Iko yang menampilkan experimental beauty muncul dengan gaun berumbai dengan sisi belakangnya yang lebih panjang daripada sisi depannya.

Bibirnya dibuat menonjol dengan lipstik merah yang bold, senada dengan warna gaunnya.

Sementara Kezia yang iconic keluar dengan gaun serut sepanjang lutut berwarna pink salem, dilengkapi dengan stocking warna sedikit pink.

Area di sekitar matanya hingga tulang pipinya dihiasi semburat pink glossy lengkap dengan lipstik di bibirnya yang dibuat seperti geisha.

“Berani, takut keluar dari referensinya. Emang boleh?” ujar Berlian terkesan dengan penampilan Kezia yang ternyata di luar bayangannya.

Berlian dari tim Shalfa yang menampilkan experimental beauty berjalan keluar dengan mengenakan baju fluffy berumbai dengan warna gradasi magenta, ungu muda, hingga pink salem agak terang.

Pemilihan warna yang digunakan di mata Berlian adalah ungu, senada dengan warna lipstik yang dipilih.

“Karena experimental beauty, aku ngeliat Berlian udah beauty kan. Terus dengan baju yang fluffy-fluffy, make up nya juga yang nyambung warnanya, ini jadi kayak Berlian banget gitu,” terang Shalfa.

Sementara Berlian hanya bisa menahan kata-kata di dalam hati ketika Shalfa bilang begitu.

Setelah itu, Paula yang menampilkan iconic beauty melangkah keluar dengan mengenakan gaun panjang berwarna pink salem. 

“Ini aku pilih matanya yang bold, jadi kelihatan lebih tajem, terus pas banget dikasih baju yang menyala-nyala gitu, ada glamour-glamournya, jadi menurut aku ini juga Paula banget, ujar Shalfa menjelaskan alasan di balik pilihannya.

Di sisi lain, Paula ternyata tidak bisa memahami alasan Shalfa bilang seperti itu.

“Kenapa Shalfa bilang kayak gitu, aku aja jalan cantik gitu nervous banget sampe gemeteran semua. Jadi itu bukan aku banget Shalfaaaa,” kata Paula mengungkapkan kegemasannya kepada Shalfa.

Baca Juga: Luna Maya Marah kepada Tim Iko INTM Cycle 3 Episode 4

Pemenang dari challenge Beyond Transformation jatuh ke tim Iko, di mana menurut Ayu Gani dan Cindercella Iko mampu menyesuaikan konsep bahkan meningkatkan warna-warna experimental dari contoh yang ada.

Shalfa ternyata salah menginterpretasikan konsep yang dimaksud dari awal, sehingga membuatnya salah memilih model dan warna.

“Kalo sesuai konsep, Kak Iko ya. Cuman kalo aku tahu di situ konsepnya itu, aku ganti modelnya terus penjelasan aku gak kayak gitu, mungkin aku bisa menang harusnya.”

“Karena menurut aku, yang Marella itu nggak banget,” elak Shalfa, merasa dirinya seharusnya bisa memenangkan challenge tersebut.

Tim Iko yang memenangkan challenge tersebut diberikan hadiah satu set makeup dari MakeOver.

Sementara tim yang kalah, akan mendapatkan hukuman untuk melayani tim pemenang.

Penasaran dengan kelanjutan dari drama antara kedua tim tersebut? 

Saksikan INTM 3 malam ini pukul 19.00 WIB di NET TV dan akun YouTube Channel NetInsight.

Siaran ulangnya bisa ditonton ulang di aplikasi NETVERSE.

Link Streaming INTM 3

***

Editor: Abdul Rouf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x